Liputan6.com, Pekanbaru - Empat jenazah terduga teroris yang ditembak mati saat berupaya melakukan penyerangan ke Markas Kepolisian Daerah Riau, dimakamkan di kampung halaman masing-masing yaitu Bengkalis dan Kota Dumai.
Kepala Polda Riau Inspektur Jenderal Polisi Nandang mengatakan, jenazah para terduga teroris tersebut telah diambil pada Sabtu dini hari sekitar pukul 00.05 WIB.
"Dini hari tadi sekitar pukul 00.05 WIB. Keluarga mereka yang jemput," kata Nandang di Pekanbaru, Sabtu (19/5/2018) seperti dilansir Antara.
Dia mengatakan, tiga dari empat jenazah terduga teroris masing-masing Adi Sufiyan (23), Suwardi (28), dan Pogang alias Daud (24) dijemput keluarga untuk dimakamkan di Kota Dumai.
Sementara jenazah Mursalim alias Pak Ngah (48), yang menurut kepolisian merupakan pimpinan dalam aksi teror hingga menyebabkan gugurnya seorang anggota Polri di Mapolda Riau tersebut dibawa ke kampung halamannya di Kabupaten Bengkalis.
Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto menjelaskan proses pemakaman terduga teroris Pak Ngah alias Ical dilakukan di TPU Desa Pasiran, Kecamatan Bantang, Bengkalis.
"Jenazah tiba tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB ke rumah duka. Setelah disalatkan jenazah dimakamkan oleh warga setempat," kata Yusuf.
Kalo Berita nya Ga lengkap buka link di samping https://www.liputan6.com/news/read/3531250/jenazah-teroris-mapolda-riau-dimakamkan-tak-ada-penolakan-wargaBagikan Berita Ini
0 Response to "Jenazah Teroris Mapolda Riau Dimakamkan, Tak Ada Penolakan Warga"
Post a Comment