Search

Siapa Kandidat Pengganti Jika Prabowo Batal Nyapres?

Liputan6.com, Jakarta - Menjelang pendaftaran peserta Pilpres 2019 pada Agustus 2018, baru satu nama yang sudah mendeklarasikan diri maju dalam ajang pertarungan tersebut. Ia adalah Joko Widodo atau Jokowi. Petahana ini bakal maju dengan disokong tujuh partai.

Tujuh partai itu adalah PDIP, Partai Nasdem, Partai Hanura, Partai Golkar, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Perindo.

Sementara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang digadang-gadang maju dalam Pilpres 2019 telah diberi mandat dari Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra di sejumlah wilayah. Mandat diberikan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Gerindra di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu 11 April 2018.

"Dengan mengucapkan bismillah, kami jajaran partai Gerindra se-provinsi Jawa Barat dan sayap-sayap partai mendeklrasikan Bapak H Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2019," kata Ketua DPD Gerindra Jabar, Mulyadi saat membacakan langsung deklarasi.

Tak hanya Jawa Barat, DPD DKI pun melakukan hal yang sama. Bahkan 34 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra juga menyatakan dukungan saat mereka berkumpul di Cikini, Jakarta Pusat, Senin 12 Maret 2018.

Sokongan itu tak langsung membuat Prabowo Subianto bersiap. Dia masih terus memantau perkembangan politik Tanah Air. Terutama terkait Pilkada serentak yang digelar 27 Juni 2018.

Alhasil, setelah Pilkada serentak rampung terlaksana, Prabowo Subianto pun langsung bergerak. Dia mengunjungi sejumlah pimpinan partai politik.

Dalam safari politiknya itu, Prabowo bersilaturahmi dengan Ketua Umum partai untuk membangun koalisi. Tercatat, mantan Danjen Kopassus itu mengujungi Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman, dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

Dalam pertemuan itu, sejumlah masalah kebangsaan dibahas. Seperti saat berbincang dengan SBY di kediamannya, Mega Kuningan, Jakarta, Prabowo mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi bangsa.

"Jadi kami merasa chemistry-nya sangat baik, karena dasar latar belakang pemikiran kita sama. Kita sangat prihatin dengan kondisi dan perkembangan bangsa, terutama keadaan ekonomi bangsa," kata Prabowo di kediaman SBY, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa 24 Juli 2018.

Gerindra dan Demokrat sepakat akan melanjutkan komunikasi yang lebih teknis lagi demi terciptanya koalisi yang diinginkan oleh rakyat. Kedua partai akan membentuk tim kecil untuk berkomunikasi.

"Kami menangkap getaran, harapan rakyat untuk adanya suatu perubahan di negara ini dan intinya ingin suatu pemerintahan yang bersih, pengelolaan ekomomi yang lebih kapabel, itu suatu pengertian bersama di antara kami," jelas Prabowo lagi.

Let's block ads! (Why?)

Kalo Berita nya Ga lengkap buka link di samping https://www.liputan6.com/news/read/3602924/siapa-kandidat-pengganti-jika-prabowo-batal-nyapres

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Siapa Kandidat Pengganti Jika Prabowo Batal Nyapres?"

Post a Comment

Powered by Blogger.