:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1383561/original/025818700_1477311438-20161024-KPUD-Tetapkan-Tiga-Pasangan-Calon-Gubernur-dan-Wakil-Gubernur-DKI-Jakarta-2017-IA6.jpg)
Perombakan total para Wali Kota Jakarta pada 5 Juli lalu kini menuai polemik. Mantan wali kota diketahui tidak mendapat kejelasan di mana posisi mereka akan berkerja, selain itu pemberitahuan pencopotan baru dilakukan malam sebelum pencopotan.
Mantan Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi mengaku ditelepon oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan malam sebelum pelantikan pejabat baru.
Sementara itu, Mantan Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi mengaku tak pernah ada peringatan atau teguran terkait kinerjanya sebelum dicopot. Sama seperti Anas, Tri mengaku hanya menerima telepon malam sebelum pencopotan.
"Enggak pernah dipanggil, cuma lewat telepon kasih tau," kata Tri.
Saksikan video pilihan di bawah ini
Untuk mengisi kekosongan, Mendagri Tjahjo Kumolo menunjuk Wakil Gubernur Aceh dan Wakil Bupati Bener Meriah sebagai pejabat sementara.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Wali Kota di DKI Dicopot Via Telepon dan WA, Ini Tanggapan Mendagri"
Post a Comment