Search

3 Kisah Haru Para Korban Gempa Lombok

Sebuah cerita mengenaskan datang dari seorang warga Desa Puyung Waker Sumpak di Kabupaten Lombok Tengah.

Bersama putrinya yang masih berusia lima tahun, keduanya kini tengah dalam perawatan di Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) NTB.

Dia mengaku masih trauma akan peristiwa gempa dahsyat yang membuatnya rumahnya roboh dan nyaris mengubur dirinya bersama putri kecilnya.

Kala itu, Fitri tengah berusaha menyelamatkan diri sambil menggendong anaknya, saat reruntuhan bangunan menimpanya.

"Saya luka di bagian kepala karena tertimpa reruntuhan bangunan. Perut saya sakit menggendong anak saya ketika mencoba menahan tembok yang mau runtuh," kata Fitri, salah seorang warga Desa Puyung Waker Sumpak, Kabupaten Lombok Tengah, dilansir Antara.

Sementara, anak perempuannya yang masih balita menderita benjol di kepala.

Fitri yang sudah berpisah dengan suaminya berada di RSUP NTB tanpa ditemani sanak keluarganya. Ayah dan ibunya sudah tiada.

Let's block ads! (Why?)

Kalo Berita nya Ga lengkap buka link di samping https://www.liputan6.com/news/read/3611491/3-kisah-haru-para-korban-gempa-lombok

Bagikan Berita Ini

0 Response to "3 Kisah Haru Para Korban Gempa Lombok"

Post a Comment

Powered by Blogger.