Search

Usai Gempa Guncang Sulteng Muncul Lumpur dan Tanah Bergerak, Fenomena Apa?

Likuifaksi dapat terjadi jika terdapat material lepas berupa pasir dan lanau yang berada di bawah muka air tanah, sehingga ruang poriantar butir terisi oleh air. Tanah yang terlikuifaksi tidak dapat menahan berat apapun yang berada di atasnya, baik itu berupa lapisan batuan di atasnya maupun bangunan yang akhirnya mengakibatkan hilangnya daya dukung pada pondasi bangunan.

Efek yang dapat ditimbulkannya adalah menurunnya permukaan tanah di tempat terjadinya likuifaksi. Penurunan permukaan tanah dapat membuat permukaan menjadi dekat atau malah berada di bawah muka air tanah. Hal ini akan lebih buruk lagi jika ternyata terdapat struktur-struktur geologi di daerah tersebut.

Sebelum di Palu, gempa bumi yang terjadi di Yogyakarta pada Mei 2007 juga telah memperlihatkan gejala likuifaksi. Terjadi kerusakan yang serius pada bangunan dan infrastruktur di Yogyakarta, termasuk daerah Pleret. 

Let's block ads! (Why?)

Kalo Berita nya Ga lengkap buka link di samping https://www.liputan6.com/news/read/3655646/usai-gempa-guncang-sulteng-muncul-lumpur-dan-tanah-bergerak-fenomena-apa

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Usai Gempa Guncang Sulteng Muncul Lumpur dan Tanah Bergerak, Fenomena Apa?"

Post a Comment

Powered by Blogger.