:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2333271/original/086637000_1534506577-WhatsApp_Image_2018-08-17_at_6.11.06_PM.jpeg)
Liputan6.com, Jakarta - Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengungkap ada ratusan orang yang meninggal dunia akibat dampak gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Hingga Selasa 21 Agustus, Lombok mengalami gempa susulan sebanyak 1.005 kali yang mengakibatkan 515 orang meninggal dunia.
"Korban meninggal sampai dengan hari ini, total 515 korban meninggal dunia, dengan rincian 513 di wilayah Nusa Tenggara Barat dan dua di Kota Denpasar," kata Sutopo di Kantor BNPB, Jakarta Timur, Selasa (21/8/2018).
Selain itu, Sutopo pun menyebutkan sebanyak 7.145 orang mengalami luka-luka akibat reruntuhan puing bahan material. Lalu, untuk jumlah pengungsi gempa Lombok sebanyak 431.416 orang.
"Sementara, sebanyak 73.843 rumah dan 798 fasilitas umum seperti sekolah, puskesmas, dan rumah peribadatan mengalami kerusakan," ujarnya.
Berdasarkan hitung cepat kerugian terkait gempa Lombok, sambung Sutopo, BNPB memperkirakan kerugian yang ditaksir sampai hari ini sebesar Rp 7,7 Triliun.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Kalo Berita nya Ga lengkap buka link di samping https://www.liputan6.com/news/read/3624896/bnpb-515-orang-meninggal-dunia-akibat-gempa-lombokBagikan Berita Ini
0 Response to "BNPB: 515 Orang Meninggal Dunia Akibat Gempa Lombok"
Post a Comment